Para ahli mengemukakan
karakteristik kewirausahaan dengan
konsep yang berbeda-beda. Meredith (2000:5-6)
mengemukakan ciri-ciri utama kewirausahaan dapat dilihat dari watak dan
perilakunya, sebagai berikut :
1. Percaya diri dan optimis, yaitu memiliki kepercayaan
diri yang kuat, ketidaktergantungan terhadap orang lain dan induvidualistis.
2. Berorientasi pada tugas dan hasil, yaitu
kebutuhan untuk berprestasi, berorientasi laba, mempunyai dorongan kuat,
energik, tekun dan tabah, tekad kerja keras serta inisiatif.
3. Berani mengambil resiko dan menyukai
tantangan, yaitu mampu mengambil resiko yang wajar
4. Kepemimpinan, yaitu berjiwa kepemimpinan,
mudah beradaptasi dengan orang lain, dan terbuka terhadap saran serta kritik
5. Keorsinilan, yaitu inovatif, kreatif dan
fleksibel
6. Berorientasi masa depan, yaitu memiliki visi
dan perspektif terhadap masa depan
Ahli lain seperti Zimmerer
dan Scarborough (2008:6-7)
mengemukakan delapan karakteristik kewirausahaan sebagai berikut :
1. Desire
for responsibility, yaitu memiliki rasa tanggung jawab
atas usaha-usaha yang dilakukannya. Seseorang yang memiliki tanggung jawab akan
selalu mawas diri
2. Preference
for moderate risk, yaitu lebih memilih resiko yang
moderat, artinya selalu menghindari resiko, baik yang terlalu rendah maupun
yang terlalu tinggi
3. Confidence
in their ability to success, yaitu memiliki kepercayaan
diri untuk memperoleh kesuksesan
4. Desire
for immediate feedback, yaitu selalu menghendaki
umpan balik dengan segera
5. High
level of energy, yaitu memiliki semangat dan kerja keras
untuk mewujudkan keinginannya demi masa depan yang lebih baik
6. Future
orientation, yaitu berorientasi serta memiliki perspektif
dan wawasan jauh ke depan
7. Skill
of organizing, yaitu memiliki keterampilan dalam
mengorganisasikan sumber daya untuk menciptakan nilai tambah
8. Value
of achivement over money, yaitu lebih menghargai
prestasi dari pada uang.
Sedangkan Arthur Kuriloff
John M. Mempil (1993:20) mengemukakan karakteristik kewirausahaan dalam bentuk
nilai-nilai, yaitu nilai-nilai kewirausahaan meliputi komitmen, risiko moderat,
peluang, objektif, umpan balik, optimisme, uang, dan proaktif dalam manajemen.
Keberhasilan atau kegagalan wirausaha sangat dipengaruhi oleh sifat dan
kepribadiannya. The Officer of Advocacy
of Small Business Administration (1989) yang dikutip oleh Dun Steinhoff dan
John F. Burgess dalam Suryana (2008:27) mengemukakan bahwa wirausaha yang
berhasil pada umumnya memiliki sifat-sifat kepribadian sebagai berikut :
1. Memiliki kepercayaan diri untuk dapat bekerja
keras secara independen dan berani mengambil resiko untuk memperoleh hasil
2. Memiliki kemampuan berorganisasi, dapat
mengatur tujuan, berorientasi hasil, dan bertanggung jawab terhadap kerja keras
3. Kreatif dan mampu melihat peluang yang ada
dalam kewirausahaan
4. Menikmati tantangan dan mencari kepuasan
pribadi dalam memperoleh ide.
Berdasarkan kajian terhadap
literatur-literatur kewirausahaan Covin dan Slevin (1996, 1991) menyatakan bahwa
ada tiga dimensi yang mencirikan
orientasi kewirausahaan seorang individu atau suatu organisasi yaitu 1).
Inovasi, 2). Pengambilan risiko dan 3) proaktif.
No comments:
Post a Comment